baca dengan nurani!
Agung
Prastowo
jiwa pernah mati,
berhari-hari tak kunjung
sembuh,
tapaki hidup, tak berarti
gapai pintu kehidupan, tanpa
kunci.
jiwa pernah mati,
berhari-hari tak kunjung
sembuh,
kini, hidup kembali
memberi makna tanpa arti,
dari hati nurani,
mati suri
membawa jiwa lari.
jiwa pernah mati,
berhari-hari tak kunjung
sembuh,
ingkar…
menipu diri,
”mungkin semua kan berakhir
syurga ?” ,
bual itu tanpa mimpi.
tak kan terjadi
tanpa kunci,
warisan tak ternilai,
sempat bersemi,
dalam lubuk hati,
namun kini,
telah lenyap dan tak kan
kembali
karena akhlak yang ngeri.
jiwa pernah mati.
berhari-hari tak kunjung
sembuh,
kini sekarat
tak sempat taubat,
tak berdaya,
usaha dan energi pun nisbi
ih...sungguh ngeri